Pelajari Tarian Indonesia

Pelajari Tarian Indonesia

Surabaya, ITS Online – 55 mahasiswa dari 16 negara yang mengikuti Commtech berbondong-bondong menuju Sekolah Menengah Pertama (SMP) Nation Star Academy (NSA) dengan penuh semangat. Sesampainya disana, mereka disuguhkan dengan penampilan apik para siswa NSA yang memainkan alat musik tradisional angklung.

Tak jarang, beberapa mahasiswa asing itu pun berbisik-bisik dan berbinar kagum. Rasa penasaran mereka pun terjawab setelah siswa-siswi NSA ini turut mengajak mereka untuk bergabung.

“Bukan hanya angklung saja, peserta Commtech 2017 ini juga diajarkan alat musik tradisional lainnya seperti gamelan dan kulintang oleh para pelajar SMP NSA. Peserta juga diajarkan tari saman oleh beberapa mahasiswa Departemen Teknik Kimia ITS,” ujar Muhammad Wahyu Islami Pratama M ST, Program Manajer Commtech 2017.

Para peserta Commtech dibagi dalam empat sesi per kelas dan secara bergantian mempelajari angklung, gamelan, kulintang, dan tari saman. Mereka pun terlihat semangat taktala para pelajar NSA menuntun dan mengarahkan setiap bagian alat musik beserta notnya.

Seperti halnya Monique Cassar, mahasiswa asal Australia ini tetap menampilkan senyumnya saat bermain angklung. Lagu suwe ora jamu  pun dimainkannya dengan riang. “Senang sekali bisa belajar budaya Indonesia secara langsung seperti alat musik dan tariannya,” ujar mahasiswa asal Universitas Royal Melboune Institute of Technology (RMIT) ini.

Sementara itu, Prema Vidya Chandra, siswi SMP NSA, mengaku tak mengalami kendala berarti selama mengajarkan alat musik tradisional kepada peserta Commtech yang notabene mahasiswa asing.

Dirinya justru bangga dapat mengenalkan budaya Indonesia kepada peserta. “Mereka cepat tanggap ketika diajarkan. Meski sedikit terkendala bahasa, tetapi semangat dari mereka yang membuat saya senang,” tutur siswi kelas sembilan ini. (fai/hil)